Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2019

Menjadi Teladan Baca Di Rumah

Gambar
Pohon Literasi yang Masih Terlihat Gersang Karena Mama Sering Lupa Mendokumentasikan Beberapa Kegiatan Membaca 😆 Maafkeeun Rasululloh SAW bersabda bahwa hak anak yang harus dipenuhi orang tua adalah: 1. Memberikan nama yang baik 2. Mengajarkan membaca dan menulis (ilmu Al-quran dan hadist) ketika anak sudah cukup akal 3. Menikahkannya ketika sudah baligh Dari ketiga kewajiban orang tua itu, poin nomor 2 sangat sesuai dengan tujuan dari game kali ini "Menumbuhkan minat baca anak". Menjadi jewajiban orang tua supaya anaknya mampu membaca dan memahami ilmu agama. Motivasi itulah yang mendorong saya semakin semangat dalam ikhtiar menjadikan anak cinta membaca. Baik membaca secara textual maupun kontekstual. Membaca secara tersurat maupun tersirat.  Selama kurleb 10 hari menyusun pohon literasi keluarga, membuat daftar bacaan yang harus dibaca beserta alasannya. Semua itu membuat saya lebih terdorong walaupun kegiatan membaca ini sudah sehari-hari kami lakukan.

POHON LITERASI SETELAH 10 HARI

Gambar
10 hari pohon literasi kami belum kunjung penuh namun masih akan tetap kami isi dan rimbunkan setiap hari. Keberadaannya lumayam membuat anak2 lebih semangat menyelesaikan bacaannya. Thanks pohon literasi kami...

BUKU FAVORIT ANAK-ANAK

Gambar
Sudah beberapa kali anak2 lebih memilih dibacakan buku tentsnv 25 Nabi dan Rasul dibanding buku lsinnya. Buku ini seakan benar2 hadir untuk anak2 dan membawa mereka kembali ke masa lalu. Kisah 25 Nabi ini dibaca berulang dan yang paling menjadi favorit adalah cerita Nabi Nuh AS dan Nabi kesayangan kita Rasulullohi SAW.

MEMBACA BUKU SEBELUM BERMAIN

Gambar
Beberapa hari ini orang rumah disibukkan dengan sisa-sisa kebanjiran 4 hari lalu yang merenggut sebagian sisi rumah yang kebetulan agak dangkal, jadilah kita lakukan beberapa renovasi mendadak. Akhirnya baru sempet sekarang ini lanjutin posting setoran. Beberapa jadwal kegiatan sempat tertunda karena renovasi ini, salah satunya kegiatan membaca sepulang sekolah. Kesempatan buat Mas Nizam stay dirimah sepulang sekolah sepertinya menipis karena ruang gerak yang terbatas jadilah dia memilih untuk main diluar. Saya tidak dengan mudahnya meloloskan keinginan dia main diluar, harus dengan 1 syarat. Sebelum main harus baca buku. Bukunya terserah dia mau apa. Bahkan mengerjakan dan membaca PR dari buku sekolahnya pun sudah terhitung membaca. Awalnya dia agak kesal dengan aturan yang saya buat, tapi setelah saya teguh pada pendirian akhirnya kita bsa sepakat untuk 1 hal. Mengerjakan PR dulu baru main. Dan saya pun menemani dia membaca buku sekolahnya sambil mengerjakan PR. Kadang kecintaa

INTERAKSI EXTRATEXTUAL KETIKA MEMBACA BUKU CERITA BERGAMBAR

Gambar
Moms, sedikit mengulas tentang penelitian skripsi saya 8 tahun lalu tentang interaksi ekstratextual ketika membaca buku cerita bergambar. Apa sih sebetulnya interaksi ekstratextual itu?? Apa manfaatnya?? Adakah hubungannya dengan peningkatan minat membaca?? 1. Pengertian interaksi ekstratextual menurut Natsioupoulou adalah sebuah proses dimana membaca tidak hanya terpaku pada text, tapi dari gambar/ilustrasi yang membungkus cerita. Ketika orang yang lebih dewasa membacakan buku bergambar kepada anak kecil, lazimnya orang dewasa tidak hanya membaca secara textual saja tapi juga apa yang terdapat diluar text misalnya gambar/ilustrasinya. Rata2 orang dewasa banyak mengungkapkan pertanyaan klarifikasi, misal "gambar apa ini?", "ini apa namanya tadi??" Ketika anak2 bisa menjawabnya maka disinilah terjadi interaksi extratextual. 2. Apa manfaat interaksi extratextual? Dari interaksi non text inilah anak dapat belajar pehamanan secara visual tentang cerita yang diba

BERAGAM INTERAKSI PADA KEGIATAN MEMBACA BUKU BERGAMBAR

Gambar
Naira 3 Tahun yang Suka Membaca Gak cuman kedua kakaknya yang semangat baca buku akhir2 ini, tapi si bayik ini juga sekarang jadi seneng seru2an sama buku walaupun dia belum bisa baca, tapi sudah bisa memahami cerita lewat deretan gambar2 pada buku yang dis lihat. Ceritanya ini bayi yang mau genap 3 tahun tanggal 22 nanti lagi baca buku Minnie Mouse and Friends yang ceritanya tentang keajaiban saat benerin lemari. Saat membacakan cerita saya lihat dia sudah mulai paham nama-nama benda dalam gambar. Waktu ditu dia tertarik pada "palu". Saat saya tanyakan "mana palu?" Dia sudah mampu menunjukkan gambarnya. Kemudian saya tanyakan lagi tentang fungsi palu dan dia mampu menjawab "buat pak tukang ketok-ketok tembok" hehehe. Dia bahkan sudah paham kalau palu biasanya dipakai sama Pak tukang. Lagi Serius Membaca Gambar 

KAYAKNYA BUTUH BUKU MULTIMEDIA ANAK NIH

Gambar
Pohon literasi kami yang sedikit demi sedikit berdaun. Walaupun tidak rimbun amat yaah tapi di hari ke-5 ini sudah cukup membuat anak2 semakin antusias untuk menuju rimbun 2019 😅. Mereka tidak sabar melihat pohonnya penuh daun warna warni yang tentunya berakhir dengan special price bagi yang namanya paling banyak berkontribusi merimbunkan pohon di akhir misi kita nanti. Semakin bersemangat pastinya dan alhamdulillah tadi pulang sekolah anak mbarep meminta untuk membaca sendiri tanpa perlu drama paksa memaksa dan ancam mengancam.  Sepulang sekolah dia dengan semangat menunjukkan kalau dia sudah menyelesaikan tulisan untuk pelajaran TIK. Padahal ya yang namanya nulis itu bagi Mas Nizam adalah "once in a blue moon" alias juarang mau, atau gak selesai, atau mutung apalah pokoknya endingnya bikin agak geleng kepala hahahaa. Nah beda banget dengan hari ini tadi dan beberapa hari lainnya setelah pelajaran TIK. Dia lebih senang dan sumringah menceritakan pengalaman di kelas. Mostly

4TH DAY: BUKU MAMA DATANG MENGUNDANG RASA PENASARAN

Gambar
Hari ini tadi ada Bapak2 kurir ekspedisi mampir kerumah anter paketan, seperti biasanya kalau ada suara "Permisi, Paket..." krucils langsung rebutan lari keluar nyamperin. Ternyata eh ternyata paket yang kebetulan diterima sama Mas Nizam itu isinya adalah buku antologi emak bareng komunitas menulis di 30DEM (30 Days Emak Menulis) alhamdulillaah walaupun merasa gak PD sama hasil tulisan yang biasa banget bersyukurnya sih masih ketutup sama tulisan2 bagus lainnya. Hehee. Nah saat dibuka bareng2 mereka penasaran sama covernya yang menarik karena bergambarkan seorang ibu menggendong anak, untuk buku kedua seorang ibu sedang mengecat bersama anak gadis balitanya. Indeed, gambar yang menarik membuat tertarik termasuk anak2 yah. Bahasa gambar Ibu dan anak betul2 universal. Pelan2 emak jelasin bahwa didalam buku ini ada tulisan Mama, hasil Mama ikut belajar nulis dan praktek via online. "Nah Mama pakai HP ini ya buat bikin2 buku gini Mas, belajar, cari ilmu, ambil sesuatu dan

3RD DAY: CERITA 25 NABI TETAP PALING DIMINATI

Gambar
Hari ketiga tantangan bertepatan dengan hari minggu. Sejak pagi anak-anak sudah nagih untuk main kompter yaudah diiyain ajadeh karena sudah perjanjian awal kalau anak bisa main kompi or pinjem HP Emak Bapaknya di hari Sabtu sore dan Minggu pagi with Term and Condition pastinya. Sudah bisa dibayangkan kalau mereka tidak akan bisa diganggu kalau sedang asyik dengan dunia Roblox. Jadilah jadwal kegiatan membaca bersama yang Mama susun tidak berlaku di hari minggu. Harapan terakhir ada pada waktu sebelum tidur. Anak-anak sukaa banget dibacakan cerita sebelum tidur. Sudah 2 bulan terakhir ini anak2 suka sekali dengan cerita 25 Nabi sebagai pemgantar tidur. Sampai beberapa kali khatam dan diulang ulang tetap mereka suka. Ini malam kedua mereka minta dibacakan Cerita Nabi. Cerita kali ini berkisah tentang Nabi Hud AS dan Nabi Sholeh AS. Mereka mendengarkan dengan tenang diatas tempat tidur sesekali melontarkan pertanyaan atau berkomentar. Buku Cerita 25 Nabi Kesayangan Anak Mas Niza

MEMBUAT POHON LITERASI KELUARGA

Gambar
Salah satu ikhtiar memperjuangkan kecintaan anak-anak terhadap membaca literatur cetak dirumah salah satunya adalah dengan menciptakan pohon literasi keluarga. Kemudian dijelaskan kepada mereka bahwa sekarang kita punya misi untuk merimbunkan pohon ini. Karena baru ada batang dan cabang2 doank tanpa daun. Emak menjelaskan bahwa tiap literatur/buku yang kita baca dan membawa ilmu baru nantinya akan kita catat dan kemudian ditempel di pohonnya sebagai daun supaya cepat rimbun. Makin banyak yang dibaca makin rimbun pohonnya. Kalo misi merimbunkan pohon terpenuhi maka mereka akan dapet hadiah 😆. Perlu ya pake gitu.. kalo menurut saya perlu banget sih terlebih untuk anak mbarep yang sudah kelas 1 SD. Anak tengah juga sekarang masih dalam tahapan belajar membaca karena memang dia masih belum lancar.     Pohon Literasi Keluarga Kami Untuk bacaannya juga saya pilihkan yang ringan, buku sekolah, kitab Iqro, bahkan kata atau kalimat tertulis di mainan atau benda2 yang mereka temui ak

Sekilas Tentang Game Level 5

Menstimulasi Anak Gemar Membaca Alhamdulillaah setelah gagal konsisten di bulan lalu tanpa mendapatkan badge dasar sekalipun. Bulan ini rasanya harus digenjot semangat emak untuk posting berbagi pengalaman membersamai anak dan mengobservasinya. Nah bulan ini kebetulan materinya seru banget. Tentang bagaimana menstimulasi anak supaya suka membaca. Asikk kaan. PR banget ini untuk Ibu2 jaman now dalam memberikan teladan kepada anak tentang kesasadaran dan kegemaran akan suatu kegiatan yang namanya "MEMBACA". Tak bisa dipungkiri ketika gempuran gadget dan kehidupan media sosial yang dengan mudahnya memberikan informasi hanya dengan ketikan jari menjadikan esensi membaca sudah bergeser. Contoh nyatanya aja ya emak2 seperti saya yang keseharian dalam hidupnya rempong dengan urusan domestik sekompi pasti lebih memilih untuk membaca resep masakan dari "Mbah Google" ketimbang buku kumpulan resep memasak. Lebih memilih membaca artikel parenting online disela-sela wak